Tim Seleksi Calon Anggota Panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya menetapkan 12 Calon Panwas untuk mengikuti Tes Wawancara

       Tim Seleksi Calon Anggota Panwas Jayawijaya dan Lanny     

       Jaya saat melakukan penandatanganan Berita Acara  

       penetapan 12 Calon Anggota Panwas yang memehui 

       syarat untuk mengikuti Tes Wawancara. (24/07/2017)

Wamena,– Setelah melakukan tes tertulis terhadap calon anggota panwas , tim seleksi panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya telah mendapatkan 12 orang yang selanjutnya akan mengikuti tes wawancara.

Ketua tim seleksi panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya, Welis Doga menyebutkan, dari 45 orang calon anggota panwas Jayawijaya dan 17 calon anggota panwas Lanny Jaya yang mengikuti tes wawancara, masing-masing hanya 12 orang yang berhak mengikuti tes wawancara.

Sekretaris Tim Seleksi Panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya, Demianus Tabuni menyebutkan 17 calon anggota panwas Lanny Jaya yang mengikuti tes tertulis pada tanggal 22 Juli 2017 di SMP Negeri 1 Tiom, yang memenuhi standar nilai untuk mengikuti tes wawancara adalah sebanyak 12 orang calon anggota panwas Lanny Jaya, dan 5 orang lainnya tidak memenuhi standar nilai untuk mengikuti tes wawancara. "Tambahnya"

Sementara 33 orang calon anggota panwas Jayawijaya dan 5 orang calon anggota panwas Lanny Jaya,  lainnya tidak memenuhi standar nilai tes tertulis.

“Ketetapan tim seleksi ini dilakukan setelah melakukan rapat pleno tanggal 24 Juli 2017 pukul 10:29, untuk selanjutnya dilakukan tes wawancara pada tanggal 01 s/d 02 agustus 2017 ” jelasnya.

Sementara sekretaris tim seleksi panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya, Demianus Tabuni menjelaskan, untuk  hasil tes tertulis calon anggota panwas Lanny Jaya yang mengikuti sebanyak 17 orang, dan hanya 12 orang yang memenuhi syarat dan akan mengikuti tes wawancara.

“Dari 17 orang itu, terdapat 12 orang yang memenuhi syarat dan akan ikut tes wawancara,” kata Tabuni.

“Bagi nama-nama yang calon panwas Lanny Jaya yang dinyatakan lulus, agar dapat mengikuti tes wawancara pada tanggal 01 s/d 02 Agustus 2017" tambahnya.  

Timsel Jayawijaya dan Lanny Jaya menetapkan 12 Calon Anggota Panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya akan mengikuti Tes Wawancara

Wamena,– Setelah melakukan tes tertulis terhadap calon anggota panwas , tim seleksi panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya telah mendapatkan 12 orang yang selanjutnya akan mengikuti tes wawancara.

Ketua tim seleksi panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya, Welis Doga menyebutkan, dari 45 orang yang mengikuti tes wawancara, hanya 12 orang yang berhak mengikuti tes wawancara.

Sementara 33 orang lainnya tidak memenuhi standar nilai tes tertulis.

“Ketetapan tim seleksi ini dilakukan setelah melakukan rapat pleno tanggal 24 Juli 2017 pukul 10:29, untuk selanjutnya dilakukan tes wawancara pada tanggal 01 s/d 02 agustus 2017 ” jelasnya.

Sementara sekretaris tim seleksi panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya, Demianus Tabuni menjelaskan, untuk  hasil tes tertulis calon anggota panwas Lanny Jaya yang mengikuti sebanyak 17 orang, dan hanya 12 orang yang memenuhi syarat dan akan mengikuti tes wawancara.

“Dari 17 orang itu, terdapat 12 orang yang memenuhi syarat dan akan ikut tes wawancara,” kata Tabuni.

“Bagi nama-nama yang calon panwas Lanny Jaya yang dinyatakan lulus, agar dapat mengikuti tes wawancara pada tanggal 01 s/d 02 Agustus 2017" tambahnya. 

12 Calon Anggota Panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya mengikuti FIT and PROPERTES oleh Bawaslu Provinsi Papua

BalinggaNews-12 Calon Anggots Panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya mengikuti  FIT and PROPERTES oleh Bawaslu Provinsi Papua di Kampus STKIP Kristen  Wamena, 10 Agustus 2017. Dari  12 Calon Anggota panwas tersebut masing-masing Jayawijaya 6 orang dan Lanny Jaya 6 orang. Setelah mengikuti Fit and Propertes kuato yang akan  di terima adalah masing-masing 3 orang dari Jayawijaya dan Lanny Jaya. 3 orang yang akan terpilih tersebut kemudian akan di lantik oleh Bawaslu Provinsi Papua untuk menjadi Panwas Kabupaten Jayawijaya dan Lanny Jaya pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikots dan Wakil Wakil kota tahun 2017 serta pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019. (10-11/08/2017).***

FIT and PROPERTES CALON PANWAS

30 Calon Anggots Panwas Kab. Jayawijay, kab. Lanny Jaya, Kab. Nduga, kab. Yalimo, dan kab. Maberamo Tengga megikuti kegiatan FIT and PROPERTES oleh Bawaslu Provinsi Papua terhadap Calon Anggota Panwas Prmilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikots dan Wakil Wakil kota tahun 2017 serta pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019. Di Aula Kampus STKIP KTISTEN WAMENA (10-11/08/2017).

KPU: hasil pleno pilkada Puncak Jaya sudah sah

Jayapura (Antara Papua) - Ketua KPU Puncak Jaya, Papua, Jenifer Darling Tabuni menegaskan bahwa hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara pada 27 Februari sudah final dan sah.

"Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara pada 27 Februari 2017 sudah sah," kata Jenifer Darling Tabuni didampingi Ketua Panwas Kabupaten Puncak Jaya Donio Wonda saat berada di Kota Jayapura, Rabu.

Menurut dia, rapat pleno yang dimulai dari 24-27 Februari 2017 di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, melahirkan keputusan yang disaksikan oleh pemangku kepentingan, termasuk Panwas setempat.

"Memang rapat pleno sempat mundur hingga tanggal 27 Februari karena menunggu surat suara dari tingkat bawah. Dan tepat pukul 13.08 WIT, KPU Puncak Jaya telah menerbitkan SK dengan nomor 14/Keputusan/KPU-030.434166/2017 yang berisi tentang perolehan suara bagi tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati,"katanya.

Dalam SK tersebut, kata Jenifer, disebutkan jumlah suara sah yang diperoleh oleh ketiga pasangan calon bupati dan wakil bupati sesuai dengan nomor urut. "Yakni, nomor urut 1, Yustus Wonda-Kirenius Telenggen meraup 52.162 suara, nomor urut 2 Henock Ibo-Rinus Telenggen 34.713 suara dan nomor urut 3 Yuni Wonda-Deinas Geley mendapatkan suara sebanyak 61.029," katanya.

Terkait suara dari enam distrik yang tidak diikutsertakan dalam rapat pleno, kata Jenifer, itu dikarenakan data otentik yang ditunggu dari penyelenggara tingkat bawah tidak masuk hingga mengeluarkan SK nomor 14.

"Suara dari enam distrik, itu kami nyatakan tidak masuk dan tidak direkap, bukan dihilangkan sebagaimanan isu yang berkembang. Ini disebabkan karena data otentik dari dari penyelenggara tingkat bawah tidak sampai ke tangan KPU,"katanya.

"Data otentik yang saya maksudkan itu model DAA plano, DA1 plano bila ini tidak bisa ditemukan dan bermasalah, maka turun satu tingkat kebawah yaitu model C1 dan C1 lampiran, ini juga tidak kembali ke tangan kami. Sehingga, kami, KPU Puncak Jaya, memutuskan tanpa merekap suara dari enam distrik," katanya.

Keenam distrik yang suaranya tidak direkap itu di antaranya Distrik Yambi Momo dan Yamanderi.

"KPU bekerja berdasarkan data otentik. Kalau data itu tidak kembali, maka kami tidak bisa lakukan rekapitulasi suara enam distrik tersebut, sehingga kami tidak mengatakan atau menyatakan suara itu hangus, tidak," kata Jenifer.

Sementara itu, Donio Wonda mengatakan, langkah yang ditempuh oleh KPU Puncak Jaya sudah tepat, sehingga tidak perlu dipersoalkan lagi karena semua ini berkonsekuensi dengan hukum.

Ada jalurnya untuk menyampaikan rasa ketidakadilan, yakni lewat Mahkamah Konsitusi, ujarnya.

"Saya sendiri hadir dalam rapat pleno itu, surat suara dari enam distrik yang dimaksud tidak pernah ada, data otentiknya tidak ada, yang ada data yang tidak sesuai dengan administrasi dokumen negara," kata Donio Wonda

HASIL TES WAWANCARA CALON ANGGOTA PANWAS LANNY JAYA

Tim seleksi calon anggota panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya menetapkan 6 nama calon anggota yang dinyatakan lulus, berikut mengumuman hasil tes wawancara calon anggota panwas Kabupaten Lanny Jaya."  Nama-nama yang dinyatakan lulus akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan oleh Bawaslu Provinsi Papua di Jayapura. Sebelum mengikuti uji kelayakan dan kepatutan, calon anggota panwas yang dinyatakan lulus agar menulis Makalah Visi-Misi Sebagai Calon Anggota Panwas, hal itu dilakukan agar menguji kompentensi sebagai calon anggota panwas yang nantinya mengikuti uji kelayakan dan kepatutan oleh Bawaslu Provinsi."(04/08/2017).

HASIL TES WAWANCARA CALON ANGGOTA PANWAS LANNY JAYA

Tim seleksi calon anggota panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya menetapkan 6 nama calon anggota yang dinyatakan lulus, berikut mengumuman hasil tes wawancara calon anggota panwas Kabupaten Lanny Jaya."  Nama-nama yang dinyatakan lulus akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan oleh Bawaslu Provinsi Papua di Jayapura. Sebelum mengikuti uji kelayakan dan kepatutan, calon anggota panwas yang dinyatakan lulus agar menulis Makalah Visi-Misi Sebagai Calon Anggota Panwas, hal itu dilakukan agar menguji kompentensi sebagai calon anggota panwas yang nantinya mengikuti uji kelayakan dan kepatutan oleh Bawaslu Provinsi."(04/08/2017).

Timsel Panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya buka pendaftaran seminggu

Wamena– Tim seleksi (timsel) calon anggota Panitia Pengawas (Panwas) Pemilukada 2018 dan pemilu legislatif dan pilpres 2019 Kabupaten Jayawijaya dan Lanny Jaya, sudah membuka pendaftaran pada Selasa (4/7/2017), di masing-masing kabupaten.

Ketua tim seleksi Panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya, Welis Doga mengatakan waktu pendaftaran dibuka selama seminggu, mulai Selasa (4/7)-(11/7).

“Jadi, untuk setiap pendaftar yang ingin mengambil blanko pendaftaran diharap dapat mengunjungi sekretariat timsel di sekretariat PMKRI Jayawijaya, Jl Ahmad Yani Wamena,” kata Welis Doga di Wamena, Selasa (4/7/2017).

Tahap selanjutnya adalah seleksi administrasi pendaftar dengan bekerja bersama instansi terkait. “Seperti KTP dan ijazah apakah betul penduduk Jayawijaya atau Lanny Jaya atau tidak akan dicek dengan berkoordinasi dengan dinas terkait soal keaslian ijazah dan juga KTP,” ucapnya.

Tahap selanjutnya adalah verifikasi administrasi. Bagi yang dinyatakan lengkap, akan dikirimkan ke Bawaslu untuk dilakukan tes tertulis dan wawancara.

“Bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) atau pegawai BUMN dan BUMD mereka harus bersedia membuat pernyataan untuk mengundurkan diri,” tegas Welis.

Sekretaris tim seleksi panwas Jayawijaya dan Lanny Jaya, Demianus Tabuni menambahkan, untuk setiap pendaftar panwas yang ingin mendaftar untuk Kabupaten Lanny Jaya bisa langsung mendatangi sekretariat yang berlokasi di Jalan Raya Tiom-Malagai, Kampung Gumagame.

“Bagi calon Panwas yang ingin mendaftarkan diri tidak dipungut biaya, kemudian bagi para calon harus memiliki keterampilan dan pengetahuan tentang pemilu sesuai dengan petunjuk dan ketentuan undang-undang,” ucap Demianus.

“Untuk para calon tidak dibatasi, tetapi setiap calon yang mendaftar harus sesuai domisili KTP masing-masing, tidak bisa warga Jayawijaya mendaftar di Lanny Jaya dan sebaliknya,” terangnya. (*)